Finalis Forum Riset Keuangan Syariah

ForSEI- DPBS OJK kembali menggelar Forum Riset mengeai keuangan syari’ah sebagai kelanjutan dari insiatif yang dikembangkan DPBS ketika masih di Bank Indonesia. Forum Riset Keuangan Syari’ah (FRKS) tahun ini berlangsung selama tiga hari (14-16 Oktober 2014) di Institiut Pertanian Bogor (IPB). Rangkaian acara selama tiga hari berturut-turut menghadirkan sejumlah narasumber tingkat domestik dan internasional diantaranya Dr. (HC) H. Ahmad Heryawan, Lc., Dr. Mualiman D. Hadad, Prof. Dr. Herry Suhardiyanto, Prof. Dr. Didin Hafidhudin, Dr. Mulya E. Siregar, Prof. Dr. Eriyatno, Prof. Mabid Ali Al Jarhi, dan Prof. Savas Alapay. Selain itu, dihadiri oleh para peserta sebagai penggiat ekonomi syari’ah dari berbagai provinsi di Indonesia.

FRKS dilaksanakan dengan tujuan mewujudkan suatu forum tetap bagi para akademisi/peneliti untuk menyampaikan gagasan dalam bentuk kajian keuangan syari’ah. Harapannya, budaya riset dapat berkembang secara aplikatif sesuai kebutuhan industri keuangan syari’ah. Tema FRKS 2014 adalah “Mewujudkan Industri Keuangan Syari’ah yang Efisien Berdaya Saing dan Berkontribusi Lebih Besar dalam Pembangunan Ekonomi Nasional”.

Acara utama dari FRKS ini berlangsung di hari ke 2 (15 Oktober 2014), yaitu parallel session 12 paper terbaik dari peneliti senior dan peneliti muda. Parallel session tersebut sekaligus sebagai penilaian dari dewan juri terhadap finalis FRKS dalam hal penyampaian gagasan tulisannya. Point penilaian dalam tahap presentasi yaitu sebesr 25%, adapaun 75%nya adalah penilaian yang telah dilaksanakan dalam tahap seleksi paper. Dimana dalam tahap seleksi paper tersebut diambil 6 finalis peneliti senior dan 6 finslis peneliti muda dari 109 paper yang terdaftar sebagai finalis FRKS.

 

Pengumuman 3 paper terbaik dari peneliti senior maupun muda berlangusng pada hari yang sama yaitu 15 Oktober 2014. Dewan juri memutuskan 3 paper terbaik dari peneliti senior diraih oleh M. Rizky Prima Sakti dengan judul paper “ Business Modal, Asset Quality, Stability, and Efficiency of Islamic Banks and Conventional Banks in Indonesia”, Titi Saraswati dengan judul paper “Shadow Banking Syari’ah di Indonesia”, dan Wahab Zaenuri dengan judul “Persepsi Kelembagaan dan Model Kemitraan Antara Bank Syari’ah dan BMT di Jawa Tengah”. Adapun 3 paper terbaik dari peneliti muda diraih oleh  Ahmad Fuzi dengan judul “BPRS Indonesia: Apakah Efisien dalam Profitabilitas Operasional?”, Ricky Dwi Apriyono dengan judul “Analisis Tingkat Stabilitas Perbankan Syari’ah di Indonesia dari Perspektif Mikropudensial”, serta tim dari UIN Sunan Kalijaga yaitu Annisa Nur Salam, Hana Purti Rahmania dan Neneng Ela Fauziyyah dengan judul paper “Model Optimalisasi LKMS dalam Rangka Pengembangan dan Pemberdayaan Wilayah Pedesaan

Tweet